Untuk merayakan hari kemerdekaan ke-70 tahun Negara Kesatuan Republik Indonesia, Kecamatan Manisrenggo menyelenggarakan Kirab Budaya Sedekah Bumi Loh Jinawi, Kamis (27/8). Untuk memeriahkan kirab budaya, 16 desa menampilkan seni budaya.
Dalam Kirab Budaya Sedekah Bumi Loh Jinawi di Manisrenggo banyak desa membuat gunungan dari bahan sayuran maupun buah merupakan hasil bumi dari desa-desa yang ada di wilayah Kecamatan Manisrenggo. Ada beberapa kesenian antara lain : jatilan, seni musik tradisional, pakaian adat daerah, dan lainnya. Selain dari 16 desa kirab budaya tersebut juga diikuti para siswa SMP, para pelaku usaha, kelompok paguyuban dan lainnya.
Kirab Budaya Sedekah Bumi Loh Jinawi di Manisrenggo kemarin dihadiri Wakil Bupati Klaten Hj Sri Hartini. Selain Wakil Bupati Klaten juga hadir beberapa orang pejabat Pemerintah Kabupaten Klaten antara lain Kepala Dinas Perhubungan Bambang Giyanto, Asisten 1 Purwanto AC, Kabag Humas Wahyudi, dan tamu undangan lainnya. Nampak duduk di panggung kehormatan pejabat Muspika Manisrenggo.
Salah seorang panitia Kirab Budaya Sedekah Bumi Loh Jinawi Samsi, yang menjabat Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Manisrenggo ada Klaten Direktori mengungkapkan, kirab budaya sedekah bumi loh jinawi diawali dari Kantor Desa Sukorini dan dua titik lainnya. Kirab gunungan dan gerobak diberangkatkan dari titik yang berbeda. Dari Kantor Desa Sukorini dan dua titik lainnya berjalan menuju panggung kehormatan. Di depan panggung kehormatan peserta kirab melakukan demo. Ia juga mengatakan tahun 2015 merupakan kirab budaya sedekah bumi loh jinawi yang ke-6. Kesempatan kirab budaya sedekah bumi loh jinawi ini bersama-sama untuk menampilkan potensi seni budaya dan hasil pembangunan.
Pantauan Klaten Direktori, banyak warga Manisrenggo yang menyaksikan kirab budaya. Di sepanjang jalan yang dilalui kirab budaya sedekah bumi loh jinawi juga ada warga menyaksikan kirab. Namun paling banyak warga menyaksikan di sekitar panggung kehormatan yang berada di pertigaan dekat Mapolsek Manisrenggo.
