BERITA KLATEN – Sejumlah 175 orang pengawas tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu tahun 2024 se-Kecamatan Wedi, dilantik oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Wedi Widyatmoko, di Balai Desa Pasung, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (22/1/2024).
Pelantikan pengawas TPS se-Kecamatan Wedi dihadiri Camat Wedi Widaya, Kapolsek AKP Aleg Ipanudin, perwakilan Koramil Wedi, Pengawas Pemilu Desa (PPD) se-Kecamatan Wedi, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Klaten, Rohaniawan dari Islam, Katolik, Kristen, dan Hindu, serta tamu undangan lainnya.
Ketua Panwaslu Kecamatan Wedi,p Widyatmoko dalam sambutannya mengungkapkan, dalam Pemilu sudah ada peraturan, namun pelaksanaan Pemilu dapat terjadi permasalahan yang rawan, dapat potensi terjadi pelanggaran. Oleh sebab itu Pemilu perlu diawasi, agar pelaksanaan Pemilu berjalan baik sesuai peraturan, karena itu diperlukan pengawas Pemilu di semua tingkatan.
Widyatmoko dengan tegas mengungkapkan, pengawas TPS memiliki peranan penting dalam Pemilu tahun 2024 di Kecamatan Wedi. Karena itu, hari ini, saya melantik sejumlah 175 pengawas TPS. Pengawas TPS bertugas sejak dari tanggal 22 Januari sampai dengan tanggal 21 Februari 2024, tujuh hari setelah pemungutan suara. Widyatmoko menegaskan, pengawas TPS berperan penting dalam proses Pemilu.
Pengawas TPS bertugas mengawasi persiapan pemungutan suara, pelaksanaan pemungutan suara, persiapan penghitungan suara, pelaksanaan penghitungan suara, dan pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke PPS.
Wewenang pengawas TPS antara lain meliputi menyampaikan keberatan mengenai ditemukannya dugaan, pelanggaran, kesalahan atau penyimpangan, administrasi pemungutan dan penghitungan suara. Selain itu menerima salinan berita acara dan sertifikat pemungutan dan penghitungan suara, serta melaksanakan wewenang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Pengawas TPS kewajibannya menyampaikan laporan hasil pengawasan pemungutan dan penghitungan suara kepada Panwaslu Kecamatan lewat Panwaslu desa,”tutur Widyatmoko.
Setelah dilantik, pengawas TPS membacakan pakta integritas diwakili oleh Muhammad Rozy Mucharom, salah seorang pengawas TPS dari Desa Pandes.
Sedang Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Muhammad Amin dalam sambutan yang ditayangkan melalui video mengungkapkan selamat atas pelantikan pengawas TPS di Kecamatan Wedi.
Muhammad Amin, mengatakan banggalah bapak, ibu, saudara, dan saudari dalam mengemban tugas sebagai pengawas TPS. Meskipun masa tugas pengawas TPS singkat, tetapi ini adalah tugas mulia, karena mengawal demokrasi di Jawa Tengah dan di Indonesia. Bapak, ibu, saudara, dan saudari menjadi pelaku sejarah di Pemilu tahun 2024. Untuk itu bekerjalah profesional, integritas, jujur, dan netral,”pesannya tegas.
Camat Wedi Widaya, dalam sambutannya mengatakan, agar pengawas TPS menjalankan tugas pokok dan fungsi. Harapannya dapat menciptakan kondusifitas di wilayah Kecamatan Wedi selama pelaksanaan Pemilu tahun 2024.
“Suasana kondusif di Kecamatan Wedi diawali dari integritas para pengawas TPS. Ini menjadi momentum yang luar biasa, bagi pengawas bersumbang sih untuk bangsa dan negara, di Kecamatan Wedi,”ucap Widaya.
Selesai seremonial pelantikan pengawas TPS Kecamatan Wedi, kegiatan dilanjutkan pembekalan untuk para pengawas, narasumber pembekalan dari Bawaslu Kabupaten Klaten dan Panwaslu Kecamatan Wedi. (ksd)
