Sebanyak 761 orang honorer kategori 2 Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, menerima surat keputusan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Gedung RSPD Pandanaran Klaten, Jumat (8/5). Secara simbolis Bupati Klaten H Sunarna menyerahkan pada perwakilan penerima surat keputusan (SK) CPNS.
Kepala Bidang Pengembangan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Klaten Sutopo, ditemui disela-sela penyerahan SK kategori 2 pada Klaten Drektori (KD) mengatakan rincian SK yang dibagikan adalah untuk guru sekolah dasar (SD) ada 326, guru SMP 167, guru SMA 46, tenga teknis 190, dinas kesehatan ada 3 orang, dan SKB/pamong ada 1 orang. Awalnya yang akan menerima SK CPNS tersebut ada 764. Namun ada 2 orang meninggal dunia dan 1 orang perlu diteliti lagi. Para penerima SK CPNS akan menerima gaji sebanyak 80% dari gaji pokok. Penerima SK CPNS akan diperhitungkan dari masa bekerja hingga terhitung mulai tugas untuk menentukan golongan. Lebih ia katakan, tidak lama lagi mereka yang telah menerima SK CPNS kategori 2 akan mengikuti pra jabatan. Menurutnya kegiatan pra jabatan dapat dilaksanakan di Klaten. Menjawab pertanyaan wartawan mengenai 296 orang yang belum menerima SK CPNS Kategori 2, Sutopo mengatakan itu masih dalam proses di BKN. Ia belum dapat memastikan kapan sebanyak 296 itu menerima SK CPNS kategori 2.
Para guru kategori 2 yang telah menerima SK CPNS nampak gembira. Suara riuh mewarnai suasana di dalam gedung Radio Siaran Pemerintah Daerah Klaten. Tidak heran beberapa orang guru perempuan yang telah menerima SK CPNS Kategori 2 memegangnya kertas SK CPNS tersebut penuh suka cita. Berulang kali diciumnya setelah SK tersebut ada di tangannya. Hal itu dilakukan oleh seorang guru dari Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Salah seorang penerima SK Wiwik, wiyata bhakti kurang lebih selama 30 tahun di Sekolah Dasar Negeri 1 Ceporan, Kecamatan Gantiwarno. Dengan menerima SK CPNS K2 ini Wiwik merasa bahagia. Karena sudah hampir 30-an tahun Wiwik mendambakan diangkat sebagai guru pegawai negeri sipil. Mendapatkan gaji pokok yang ia dambakan. “Saya merasa senang sudah mendapatkan SK CPNS Kategori 2 yang sudah lama saya dambakan. Kebahagiaan saya sudah mempunyai gaji pokok. Dapat untuk membiayai pendidikan anak-anakku,”ujar Wiwik. Ini baginya merupakan buah yang diperjuangkan selama hampir 30 tahun.