PRAMBANAN (BK). Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Prambanan, Klaten, Jawa Tengah memberi piagam pada 10 siswa yang masuk 10 besar. Selain itu ada 7 siswa yang mendapat tali asih dari sekolah dan dari guru matematika karena nilai ujian nasional mata pelajaran matematika dapat nilai 100.
Kelulusan siswa SMP Negeri 1 Prambanan diumumkan hari Sabtu (11/6) sore. Kurang lebih pukul 15.00 WIB orang tua siswa kelas 9 SMP Negeri 1 Prambanan sudah banyak yang datang. Oleh para guru SMP Negeri 1 Prambanan orang tua siswa yang sudah datang langsung diarahkan masuk di kelas sesuai kelas siswa.
Kepala SMP Negeri 1 Prambanan Titin Windiyarsih dalam sambutannya antara lain menyampaikan informasi SMP Negeri 1 Prambanan pada posisi peringkat ke-5 se Kabupaten Klaten. Sehubungan dengan kelulusan ini, siswa SMP Negeri 1 Prambanan yang masuk posisi 10 besar mendapat piagam penghargaan. Dari 10 siswa yang mendapat piagam ialah Hiroyuki Yoshino, Yoland Windy Astika, Bondan Indriaji, Bayu Nugraheni, Fadilla Putri Oktaviasari, Lukman Yulianto, Zahrufun Nufusy N, Rizky Adhitya Dwi K, Tatak Setyo Nugroho, dan Afif Ahmadi. Rentang jumlah nilai untuk siswa yang masuk 10 besar ialah dari 385,5 menurun sampai jumlah nilai 357,0.
[ads1]
Lebih lanjut Titin Windiyarsih menegaskan, keberhasilan para siswa kelas 9 dalam menempuh ujian nasional berbasis komputer (UNBK) berkat kerja keras para guru yang mengampu mata pelajaran yang diuji nasionalkan (UN). Tahun ajaran 2015/ 2016 ini juga SMP Negeri 1 Prambanan sudah melaksanakan kurikulum 2013. Para guru yang mengampu kelas 9 untuk mata pelajaran UN adalah Agustin Prihati, Esti Pudiastuti, Endang Baniati, Sarono SLJ, S.Sumaryono, Susilo Utomo, Sarmin, dan Paryana. Para guru kelas 9 ini dibawah koordinator Pembantu Kepala Sekolah (PKS) SMP Negeri 1 Prambanan Bidang Kurikulum Susilo Utomo.
Selanjutnya, siswa untuk mata pelajaran matematika yang mendapat nilai 100 antara lain Fadilla Putri Oktaviasari, Hiroyuki Yushino, Muhammad Sholihin Afif Ahmadi, Lukman Yulianto, Nugroho, dan Novita Putri. Sejumlah 7 siswa ini mendapat tali asih dari sekolah, dan diberi uang Rp100 ribu oleh S Sumaryono yang ngampu mata pelajaran matematika. Piagam dan tali asih diserahkan pada orang tuanya pada saat menerima pengumuman kelulusan siswa. Kepala SMP Negeri 1 Prambanan Titin Windiyarsih di hadapan para orang tua siswa yang menerima pengumuman kelulusan berpesan pada siswa yang dapat hadiah melalui orang tuanya agar siswa kelak tidak lupa pada SMP Negeri 1 Prambanan. Penyerahan piagam dan tali asih pada para siswa mendapat apresiasi positif dari para orang tua siswa kelas 9.
Salah seorang wali murid Suranto, ayah dari Zuhrufun Nufusy N menjawab pertanyaan Berita Klaten mengenai pelayanan pendidikan di SMP Negeri 1 Prambanan, Suranto mengatakan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMP Negeri 1 Prambanan sudah bagus. Pelaksanaan KBM tertib, dan para guru sangat memperhatikan pada siswa. Hubungan antar guru nampak kompak, dan kerja samanya baik. Komunikasi dengan para orang tua siswa ramah dan menyenangkan.
S Sumaryono, sebagai guru matematika pada Berita Klaten mengungkapkan menganggap murid seperti anaknya sendiri. Maka ia dalam mendidik para siswa agar menjunjung tinggi disiplin. Prinsip mendidik adalah membimbing siswa agar dapat memahami mata pelajaran yang diajarkan. Karena dia guru matematika maka membimbing matematika agar para siswa mengerti matematika. Bila siswa belum tahu atau belum mengerti matematika siswa jangan dimarahi. Tetapi siswa yang belum tahu matematika dibimbing pelan-pelan. Sehubungan dengan 7 siswa yang mendapat nilai 100 untuk mata pelajaran matematika, S Sumaryono sangat bangga siswanya mendapat nilai 100. Pengakuannya ia sering memberi pelajaran matematika pada pukul 06.00. Siswa ditertibkan tiap pukul 06.00 mengikuti tambahan pelajaran matematika.
Titin Windiyarsih menuturkan, ujian nasional tahun 2015/2016 ini posisi SMP Negeri 1 Prambanan mencapai peringkat 5 di Kabupaten Klaten, cukup membanggakan dan membesarkan hati. Karena ada peningkatan peringkat dibanding dengan tahun-tahun lalu. Titin Windiyarsih mengungkapkan, keberhasilan yang dicapai ini merupakan kerja sama yang baik seluruh dewan guru, karyawan serta karyawati SMP Negeri 1 Prambanan. Tentunya juga dukungan dari semua pemangku kepentingan (stake holder) demi majunya SMP Negeri 1 Prambanan. Oleh karena itu Titin Windiyarsih mengucapkan terima kasih pada semua dukungannya. Karena itu Titin Windiyarsih akan tetap mengupayakan kerja yang maksimal. Menciptakan suasana kerja yang harmonis. Prinsip memanusiakan manusia (nguwongke) pada sesama di lingkungan kerja SMP Negeri 1 Prambanan yang akan terus ia kembangkan. Semangat kebersamaan antara para guru dan karyawan mesti tetap dipertahankan utuh. (ksd)