BERITA KLATEN – Hasil penilaian festival ketoprak pelajar (FKP) tingkat SMA/SMK ke-10 tahun 2019 se Jawa Tengah di SD Krista Gracia Klaten semalam Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Karanganyar berhasil menggondol juara 1, Senin (16/9/2019) dini hari.
Sidang dewan juri semalam hingga dini hari juga menetapkan SMA Negeri 1 Karanganyar yang mementaskan lakon Nyi Ageng Karang dalam FKP sebagai juara umum. Sehingga piala Gubernur Jawa Tengah di diboyong SMA Negeri 1 Karanganyar. Rasa gembira penuh suka cita nampak diperlihatkan oleh para pemain ketoprak dan sporter SMA Negeri 1 Karanganyar. Mereka bersorak sorai mengangkat tangan penuh semangat.
Selanjutnya urutan juara ke-2 diduduki oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Klaten mementaskan lakon Ngrungkepi Bumi Aji. Kemudian urutan juara ke-3 adalah SMK Negeri 1 Sumber Rembang dengan lakon Empu Paku Wojo. Mereka yang menduduki juara 2 dan 3 juga meluapkan suka citanya yang tidak terbendung. Suara sorak sorai berkumandang di Aula SD Krista Gracia Klaten.
Penilaian dalam FKP antara lain ada beberapa macam kategori. Kategori yang dinilai antara lain meliputi peran perangan terbaik 1-3, peran pembantu putra, peran pembantu putri, pemeran putra maupun putri 1 s/d 3, pengrawit terbaik, tata musik, dan lainnya.
Ketika hasil penilaian dewan juri dibacakan, suasana di ruang Aula SD Krista Gracia Klaten cukup riuh. Para hadirin dan sporter dari perwakilan masing-masing sekolah peserta FKP dengan rasa penuh harap dapat menjadi juara.
Salah seorang pengawas SMK di Kabupaten Klaten Drs Haji Suparno MPd, mengenai adanya FKP di Klaten banyak atau besar manfaatnya. Manfaat yang ada antara lain untuk merajut kebersamaan dalam kehidupan yang beragam keyakinannya, di SD Krista Gracia yang berasas agam Kristen namun di komplek SD Krista Gracia disediakan tempat untuk sholat bagi yang beragama Islam, FKP juga untuk pendidikan karakter, untuk belajar unggah ungguh bahasa Jawa, latihan kepimpinan, dan menyelami estetika (keindahan) dalam kesenian ketoprak. “Prinsipnya adanya FKP setiap tahun kecuali untuk melestarikan budaya Jawa, juga sangat besar manfaatnya,” ungkap Suparno.
Terkait FKP tahun 2019, pada Minggu (15/9/2919) siang hari sekitar pukul 14.30 Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan hadir melihat pentas ketoprak oleh siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Krista Gracia Klaten, dengan lakon Hoan Lee Hua, menggunakan bahasa Indonesia. Gubernur Ganjar Pranowo didampingi penggagas FKP Edy Sulistyanto nampak serius memperhatikan pentas ketoprak lakon Hoan Lee Hua. Pengiringnya menggunakan gamelan. Penabuhnya (yogo) juga dilakukan oleh siswa SMP Krista Gracia. Para siswa SMP Krista Gracia baik pemain dan penabuh gamelan, termasuk pesinden memainkannya penuh totalitas. Gubernur Ganjar Pranowo sebelum pentas ketoprak SMP Krista Gracia selesai, Gubernur Ganjar Pranowo meninggalkan SD Krista Gracia karena tugasnya. Setelah itu sekitar 30 menit rombongan Bupati Klaten Sri Mulyani juga datang di SD Krista Gracia untuk menyaksikan FKP. (ksd)