BERITA KLATEN-Angkringan yang disetting ala cowboy di jalan Pemuda Klaten tepatnya di depan Kantor Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Klaten, Jateng dalam festival wedangan HIK dagangannya habis laris manis, Kamis (27/7/2017).
Angkringan cowboy yang ditangani oleh Diga, Ganal, Triyanto, dan Suprih dalam kesempatan festival wedangan HIK dagangannya habis dinikmati pengunjung. Karena larisnya sehingga jajanannya paling awal cepat habis. Yang menarik 4 orang tersebut yang melayani memakai topi cowboy.
Pengamatan Berita Klaten, Diga, Ganal, Triyanto, dan Suprih dalam melayani para pembeli nampak cekatan. Menurut salah seorang pegawai Pasar Srago Anang, bahwa 4 orang penggerak angkringan cowboy sudah lama jualan angkringan di kota Kecamatan Trucuk. Maka mereka tampak trampil. Diga menuturkan yang sering nongkrong di angkringan wedangan HIK cowboy adalah beragam. Ada yang masih remaja, kaum tua, dan lainnya. Karena di angkringan Cowboy sering untuk kumpul orang gaul, maka di tendanya diberi label tulisan Tempat Kumpul Orang Gaul.
Di angkringan cowboy disediakan minuman teh, jeruk, susu, kopi, dan lainnya. Sedang makanan yang disediakan ialah sego teri, sego bandeng, sego kering, mie rebus dan lainnya.
Salah seorang gadis berparas cantik, Sheila namanya, yang sedang menunggu layanan di angkringan cowboy merasa senang di angkringan cowboy karena unik. Ia nampak nyaman duduk di dingklik menunggu pesanannya. Kesempatan festival wedangan HIK menjadi moment untuk bergratis ria menikmati jajanan di angkringan. Pantauan Berita Klaten sekitar pukul 20.00 ada beberapa orang perempuan merasa kecewa karena tidak dapat makanan angkringan yang sudah habis. Ia berharap tahun depan bila diadakan festival wedangan HIK mesti ditambah jumlah angkringannya. (ksd)
