Search

Bencana Puting Beliung Robohkan Puluhan Pohon

NGAWEN (BK). Kejadian angin puting beliung di Desa Candirejo dan Desa Tempursari, Kecamatan Ngawen, Kabupaten  Klaten, Jawa Tengah,  Senin (22/2) siang mengakibatkan puluhan pohon roboh.  Ada pohon yang rubuh  menimpa rumah meskipun tidak  ada korban.

Camat Ngawen Anang Widiyatmoko, ketika ditemui di kantornya,  Selasa (23/2) siang  menuturkan di Desa Tempursari dan Desa Candirejo ada bencana puting beliung pada Senin siang sekitar  pukul 15.00.  Tepatnya  bencana angin  puting beliung ada di Dukuh Karasan, Duwetan, dan Puton.  Akibat adanya bencana angin puting beliung  beberapa rumah atapnya berserakan, ada tiang listrik miring, rumah tertimpa pohon, dan ada mobil Kijang Innova milik Budi pecah kacanya tertimpa benda. Saat itu Anang  Widiyatmoko masih berada di kantornya, maka ia lansung  meninjau di lokasi  yang baru saja terjadi bencana angin puting beliung.

Kabar  adanya bencana angin puting beliung  di Desa Candirejo dan Desa Tempursari  Senin sore itu   menyebar. Karena itu  relawan  dari  Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Kabupaten Klaten  terus merapat ke lokasi  bencana puting untuk  melakukan pertolongan.  Warga  masyarakat Dukuh Karasan, Duwetan, dan Puton, Desa Candirejo  melakukan gotong royong bersama relawan  PMI.

Darustin salah seorang warga  RW 3 RT 5 di Dukuh  Karasan, Desa Candirejo, mengalami rumah tempat tinggalnya tertimpa pohon klengkeng yang tingginya sekitar 6 meter.  Karena tertimpa pohon tersebut  atap rumahnya pecah.  Selain atap rumahnya pecah,  kondisi kusen  pintu  agak miring. Karena itu Darustin merasa khawatir dengan kondisi kusen pintunya itu.

Anang Widiyatmoko  dengan adanya  bencana angin puting beliung, ia  punya   inisiatip untuk membuat wadah relawan  yang bertempat tinggal di wilayah Kecamatan Ngawen.  Tujuannya  membentuk wadah relawan di Kecamatan  Ngawen bila terjadi bencana dapat lekas merespon. Rencana membentuk wadah relawan Kecamatan Ngawen hari Jumat (26/2) pekan ini.  (ksd)

Cloud Hosting Indonesia

Tinggalkan Komentar