BERITA KLATEN – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Klaten Haji Triyono, dalam reses tahap III tahun 2022 di Gedung Yudistiro Desa Ngering, Jogonalan, Klaten, berjanji akan memfasilitasi masyarakat Desa Ngering yang ingin mempunyai BPJS Kabupaten Klaten, Senin (7/11/2022) sore.
Dalam kunjungan reses Wakil DPRD Klaten Haji Triyono di Gedung Yudistiro Desa Ngering hadir sekitar 200-an warga masyarakat atau konstituen Desa Ngering yang sebagian besar kaum ibu. Nampak hadir dalam kunjungan reses tersebut Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Klaten, Sunarto dan rekannya. Juga hadir Pengurus Partai Golkar Kecamatan Jogonalan.
Sunarto dalam sambutannya di hadapan sebagian besar ibu-ibu menyampaikan pesan, agar para ibu-ibu pandai memanage kebutuhan rumah tangga. Pemberdayaan lahan halaman agar diupayakan dapat menghasilkan untuk kepentingan rumah tangga. Lahan halaman dapat digunakan untuk menanam sayuran. Nantinya para ibu mencari bibit sayuran yang dapat mohon bantuan pada Haji Triyono yang membidangi 4 komisi.
Haji Triyono mengatakan, mengenai warga Desa Ngering yang ingin mempunyai BPJS dari Kabupaten Klaten agar dikoordinir oleh isteri Kades Jonggrangan, Salindri.
Haji Triyono juga berusaha mengawal aspirasi untuk Desa Ngering. Dewan yang mempunyai tugas pengawasan penggunaan APBD untuk pembangunan daerah. Termasuk dana aspirasi untuk pembangunan di desa.
Karena Haji Triyono masih ingin mengawal dana-dana aspirasi bagi warga masyarakat konstituennya, maka pada pemilihan umum (Pemilu) pada tahun 2024 yang akan datang Haji Triyono mohon dukungannya agar masih jadi anggota DPRD Klaten.
Suasana waktu reses di Gedung Yudistiro Ngering hujan deras. Sambil untuk menunggu hujan reda, Haji Triyono memberi tebakan kuis bagi hadirin. Pertanyaan yang disampaikan antara lain menghafal teks Pancasila, nama Kepala Desa Ngering, nama ketua RW, ketua RT, disuruh menyanyikan lagu Indonesia Raya, menyanyikan lagu Padamu Negeri, juga menyebut perangkat Desa Ngering. Bagi ibu yang dapat menjawab pertanyaan atau dapat menyanyi diberi uang Rp50 ribu, juga ada yang menerima Rp100 ribu. Suasana nampak penuh gembira dan gelak tawa.(ksd)