BERITA KLATEN – Terpilihnya Haji Purwanto SKM sebagai Kepala Desa Melikan, di Kecamatan Wedi, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (9/10/2019) maka dengan visi misinya CERDAS insya Allah warga Desa Melikan akan lebih sejahtera.
Demikian diungkapkan Haji Purwanto ketika mengakhiri diwawancarai Berita Klaten di rumahnya setelah Haji Purwanto dinyatakan menang Pilkades Melikan, Rabu (9/10/2019).
Dalam kesempatan ditemui Berita Klaten Haji Purwanto memaparkan program CERDAS-nya dalam pola pikir antara lain, yang dimaksud C adalah cermat menjalankan tugas-tugasnya bekerja sebagai Kepala Desa Melikan untuk menuju kemajuan Desa Melikan. Baik semangat kerja dalam kelembagaan dengan stake holder di Melikan. Kemudian E adalah endah dari kecermatan dalam bekerja. Sehingga Desa Melikan menjadi desa endah. Selanjutnya huruf R adalah rapi. Rapi ini terwujud karena endahnya Desa Melikan yang tertata rapi. Kerapian Desa Melikan akan diwujudkan di setiap dukuh atau dusun.
Kemudian huruf D adalah damai. Haji Purwanto menuturkan tentang makna kata damai dalam konteks pilkades di Desa Melikan. Dia yakin dampak dari pilkades masih ada riak-riak perseteruan warga masyarakat di Desa Melikan. Ia segera akan merujukan kembali gesekan-gesekan warga antar pendukung calon Kades di Desa Melikan. Dalam waktu dekat setelah pelantikan Haji Purwanto akan mengumpulkan antar pendukung untuk ada rekonsiliasi. Mereka didamaikan, semua warga masyarakat Melikan diajak bersama-sama untuk membangun Desa Melikan secara CERDAS. Halal bi halal diadakan untuk bersalam-salaman, yang sudah ya sudah mari untuk saling memaafkan. Semua warga masyarakat yang mendukung maupun yang tidak mendukung Haji Purwanto semua diajak untuk memajukan Desa Melikan demi kesejahteraan warga Desa Melikan. Huruf A adalah amanah, Purwanto yang sudah menyandang status haji akan didampingi Hj Endang Suprihatin akan menjalankan Kepala Desa Melikan yang amanah. “Insya Allah menjadi amanah untuk dunia dan akherat, karena sudah menyandang haji,”ujar kepolosan Haji Purwanto. Dan akhirnya huruf S adalah sehat, dan sejahtera. Semua program visi misi akhirnya untuk demi sehat dan sejahtera bagi warga masyarakat Desa Melikan. Haji Purwanto mengungkapkan warga Desa Melikan sudah ada kemajuan, namun sekarang masih perlu dioptimalkan demi lebih sehat dan sejahtera.
Mengenai irigasi dan jalan-jalan kampung masih perlu ditingkatkan lagi agar lancar. Haji Purwanto mengatakan bila musim kemarau seperti sekarang irigasi di Desa Melikan bermasalah, sedang bila musim hujan sering kena bencana banjir. Ini yang perlu ditangani secara cermat. Sehingga kebutuhan air untuk irigasi dapat terpenuhi dalam musim kemarau maupun musim hujan. Keterlibatan pengurus rukun warga (RW) dan rukun tangga (RT) akan diberdayakan. Mereka diajak untuk memajukan Melikan sebagai desa wisata. Laborat keramik putaran miring agar dihidupkan, sehingga desa keramik di Desa Melikan menjadi unggulan di Kabupaten Klaten.
Haji Purwanto yang mempunyai dua putra usia muda, juga ingin memajukan kegiatan karang taruna Desa Melikan. Sarana kegiatan karang taruna Hj Purwanto akan membangun lapangan di Melikan di dekat SD Negeri 1 Melikan. Sehingga dengan adanya lapangan akan memajukan kegiatan karang taruna.
Haji Purwanto yang pensiunan pegawai Dinas Kesehatan akan didampingi isterinya Endang Suprihatin untuk meningkatkan tarap hidup kesehatan warga di Desa Melikan. Kerja sama kelembagaan antara Pemerintah Desa Melikan dengan Polindes mesti dilakukan. Permasalahan stunting yang ada di Desa Melikan segera diatasi. Anak-anak yang kekurangan gizi mesti diperhatikan. Usia balita dan usia anak-anak perlu dicukupi gizinya. Kesehatan warga masyarakat yang sudah lansia juga perlu diperhatikan. “Sehingga program kesehatan warga di Desa Melikan insya Allah dapat terwujud,”tutur Haji Purwanto didampingi isterinya.(ksd)