BERITA KLATEN – Desa Jabung, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, luncurkan Evolusi Menuju Desa Mandiri di SMK Negeri 1 Gantiwarno, Selasa (11/1/2022).
Kepala Desa Jabung Pramono Hadi, dalam sambutannya mengatakan semangat Evolusi Menuju Desa Mandiri tonggak bagi Desa Jabung proses menuju desa modern dan mandiri. Alexander Erico sebagai owner Adin Putra Group sangat berperan untuk Evolusi Menuju Desa Mandiri
Kepala Desa (Kades) Jabung Pramono Hadi, mengungkapkan launching Evolusi Menuju Desa Mandiri diisi rangkaian kegiatan antara lain Deklarasi Desa Damai, Launching Jabung Desa Digital, Peresmian Rumah Kompos, serta Panen Perdana Budidaya Hortikultura.
Sebagai Desa Damai, Desa Jabung ada kerja sama dengan Wahid Foundation untuk mewujudkan Desa Jabung yang damai dengan mencegah terjadinya konflik di masyarakat. Semangat mengembangkan sikap toleransi untuk meminimalisir paham intoleransi dan radikalisme meningkatkan kegiatan pemberdayaan perempuan.
Sebagai Desa Digital, Desa Jabung kerja sama dengan Universitas Budi Luhur Jakarta dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka untuk mewujudkan digitalisasi Desa Jabung melibatkan teknologi untuk kegiatan pemerintahan termasuk pengembangan ekonomi masyarakat.
Kemudian untuk rumah kompos, merupakan bantuan dari Pertamina Foundation dimana rumah kompos ini terintegrasi dengan budidaya pertanian yang dilakukan oleh BUMDes Jabung Makmur. Bahan dasarnya ialah sampah rumah tangga yang diambil oleh BUMDes dari rumah warga terus dipilah kemudian diolah di rumah kompos. Hasil pengolahan sampah untuk mencukupi kebutuhan pupuk BUMDes yang dapat untuk rabuk tanaman. Rangkaian selanjutnya adalah panen perdana budidaya hortikultura.
Sampai sekarang BUMDes Jabung Makmur lahan yang digarap luasnya 4 hektar. Seluas 1,5 hektar untuk menanam rumput Pakchong kerja sama dengan Adin Putra Group, seluas 1,2 hektar untuk budidaya hortikultura. Tanamannya adalah cabe 12.000 batang, terong 1000 batang, dan pepaya 800 batang, dan 2000 meter untuk demplot pertanian.
Pramono Hadi mengatakan mulai September 2022 yang akan datang, BUMDes Jabung Makmur diminta Pemdes Jabung untuk mengelola lahan tebu luasnya 40 hektar.
Bupati Klaten Hj Sri Mulyani dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pelaksana Harian Sekda Klaten, Jajang Prihono mengungkapkan menyambut baik atas launching Evolusi Menuju Desa Mandiri di Desa Jabung ini.
Bupati berharap, peluncuran“Evolusi Menuju Desa Mandiri” ini jangan hanya simbolis saja. Karena itu, Pemdes Jabung perlu bekerjasama dengan berbagai pihak untuk meraih tujuan bersama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Ini merupakan kolaborasi yang luar biasa. Maka sebisa mungkin harus dimaksimalkan. Saya berharap, Desa Jabung bisa menjadi contoh untuk desa lainnya. Jangan takut untuk bermimpi. Tetapi mimpi itu harus diwujudkan, dan jangan hanya bermimpi. Lakukan langkah konkret. Raihlah tujuan tahap demi tahap,” pesan Bupati lewat Jajang P.
Gubernur Jawa Tengah yang diwakili Plt Kepala Dispermades, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Tengah Didik Haryadi dalam sambutannya menyatakan, untuk mewujudkan kemandirian desa perlu kerjasama antar desa. Pemerintah desa dan warga harus bergotong royong.
“Dana desa itu bukan sapu jagat, yang bisa menyelesaikan masalah dalam waktu instant. Untuk itu, selesaikan masalah yang ada di desa dengan formula melibatkan ABG, yaitu akademisi (perguruan tinggi), bisnisman (pelaku usaha), dan government (pemerintah),”ungkap tegas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Managing Direktur Adin Putra Group, Alexander Adin Enrico mengatakan, melalui Project Wasteless, pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Desa Jabung untuk merubah pola pikir dan menerapkan tata kelola sampah yang baru, dimulai dari warga Desa Jabung sendiri.
“Program ini diawali dengan pelatihan warga desa untuk memilah sampah dari rumah, hingga pengolahan sampah organik menjadi pupuk siap pakai, dapat digunakan para petani Desa Jabung dengan harga murah,”jelas Alexander Adin Enrico.
Lebih lanjut Alexander Adin Enrico mengemukakan, tidak berhenti dengan program penerapan tata kelola sampah saja, tim Project Wasteless juga terus mendorong progress dengan berpartisipasi dalam Program PFMuda yang dibuat oleh Pertamina Fundation dan terpilih menjadi salah satu dari 22 program unggulan gagasan pemuda-pemuda Indonesia, yang telah diseleksi dari 5000 seluruh penjuru Indonesia.
Dengan terpilihnya Project Wasteless sebagai program unggulan dalam kontes PFMuda 2021, dan bekerja sama dengan Pemerintah Desa Jabung, maka dibangunlah Rumah Kompos. Rumah Kompos ini diresmikan dalam rangkaian acara Evolusi Menuju Desa Mandiri dan dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina Foundation, Bapak Agus Mashud Asngari,”tutur Alexander Enrico.
Peluncuran“Evolusi Menuju Desa Mandiri” Desa Jabung ini ditandai dengan pelepasan burung perkutut ke alam bebas oleh sejumlah tokoh yang hadir. Tamu yang diundang beberapa pejabat Pemkab Klaten, Muspika Gantiwarno, para Kades di Wilayah Kecamatan Gantiwarno, Kades-kades yang punya program Desa Damai, dan tamu undangan lainnya.(ksd)
