BERITA KLATEN-Di era modern ini perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) semakin pesat. Karena itu untuk membekali guru agar mengusai perangkat TIK Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, Jateng menyelenggarakan pelatihan mengoperasikan TIK di Wisma PGRI Klaten, Selasa s/d.Jumat (26-29 Sept 2017).
Ketua Panitia Pelatihan Pengembangan Materi Belajar Dan Metode Pembelajaran Dengan Menggunakan TIK Kabupaten Klaten Tahun 2017 Suroyo, pada Berita Klaten mengatakan tujuan diselenggarakannya kegiatan pelatihan pengembangan materi belajar dan metode pembelajaran dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi pada para guru yang sudah berusia tua bertujuan agar para guru tersebut dapat mengoperasionalkan perangkat komputer, note book, dan laptop. Dengan alat-alat tersebut para guru yang sudah terbilang usia lanjut dapat mengoperasikan program MS Word, MS Excel, Power Point, dan browsing internet, termasuk membuat e-mail. Selanjutnya guru peserta pelatihan bila sudah terampil mengoperasikan komputer, diharapkan guru dapat mengaplikasikan program-program tersebut dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), sehingga proses KBM menjadi menarik. Sehingga guru mampu mengaplikasikan dalam penyelesain tugas mengolah nilai, mencari materi pembelajaran dan lain-lain. Sehingga guru tidak gaptek atau gagap teknologi khususnya terkait dengan TIK. “Tentunya dalam perkembangan jaman ini guru harus mengusai perangkat TIK,”ujar Suroyo.
Suroyo yang menjabat Kasi Kurikulum dan Penilaian Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten lebih lanjut mengungkapkan peserta pelatihan TIK sejumlah 85 guru sekolah dasar. Dari sejumlah 85 guru dibagi 8 kelompok. Nara sumber atau instruktur pelatihan TIK bagi para guru sekolah dasar (SD) adalah dari Dinas Pendidikan adalah Suwardi dan Budiono, kemudian dari guru adalah Wasis dan Nursetiadi. Untuk pembiayaan kegiatan pelatihan lanjut Suroyo, semuanya dibebankan pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Klaten tahun 2017.
Pamtauan Berita Klaten peserta pelatihan TIK yang tergolong sudah usia tua nampak bersemangat untuk berusaha dapat mengoperasikan komputer. Maka peserta selalu bertanya pada pendamping bila mengalami kesulitan.
Salah seorang guru peserta pelatihan dari SD Negeri 2 Plosowangi, Cawas bernama Susanto mengatakan merasa senang mengikuti pelatihan TIK. Karena menurutnya bila sudah dapat mengoperasikan komputer dapat membantu untuk tugas mengajar. Sekarang jaman model online, banyak hal-hal penting dicari menggunakan internet. Menurut Susanto pelatihan TIK ini menyenangkan. (ksd)