Search

Festival Durian, Hadirin Gratis Makan Duren

BERITA KLATEN – Ada 5.000-an hadirin di festival durian ikut makan durian secara gratis di lapangan Desa Randulanang, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu (6/2/2019) pagi.

Camat Jatinom Sip Anwar, pada para wartawan yang meliput even festival durian di lapangan Desa Randulanang  menuturkan ada sebanyak 5.000 packing yang sudah dipecah. Durian yang dipecah kurang lebih ada 1.700-an buah. Durian yang dipacking dibeli dari petani durian Desa  Randulanang. Menurutnya pendanaan untuk event festival durian didanai dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) lewat Kecamatan Jatinom.

Sip Anwar lebih lanjut mengungkapkan, buah durian yang dipacking plastik kalau sudah habis dibagikan,  maka hadirin yang ingin makan agar beli sendiri. Para petani durian di wilayah Kecamatan Jatinom banyak yang menjual di sepanjang jalan besar Desa Randulanang dan sekitar lapangan Desa Randulanang. Para petani Desa Randulanang lanjut Sip Anwar, juga banyak yang jualan buah selain durian, antara lain ace/ rambutan, manggis, jeruk, dan juga pete. Harapan Sip Anwar  even festival durian ini dapat meningkatkan kesejahteraan para petani durian  dan lainnya.

Hadir juga para pejabat Forum Komunikasi Pemimpin Daerah (Forkompinda) Klaten. Antara lain Bupati Klaten Hj Sri Mulyani, Kapolres Klaten Aries Andhi,  Dandim Klaten Letkol Inf Eko Setiawan, Kajari Klaten Feri Mupahir, Ketua Pengadilan Negeri Klaten Albertus Usada, dan tamu pejabat lainnya. Bupati Sri Mulyani dalam sambutannya antara lain mengungkapkan agar festival duren ini untuk pesta makan durian di lokasi lapangan Desa Randulanang. Bupati Sri Mulyani juga mengusulkan agar di lapangan Desa  Randulanang tempat festival durian ini didirikan monumen. Setelah selesai memberi sambutan Hj Sri Mulyani kemudian membelah atau memecah durian untuk dimakan bersama  para tamu undangan.

Kepala Desa Randulanang Haji Sumarno ditemui di sela-sela festival durian mengungkapkan, ada 24 orang petani durian yang dilibatkan dalam kegiatan even festival durian ini. Lainnya jualan di pinggir jalan besar Desa Randulanang. Menurut Haji Sumarno durian yang dijual rata-rata sebuah durian biasa seharga Rp 50.000,-. Sedangkan untuk durian super harganya dapat mencapai Rp70 ribu hingga Rp 90 ribu.

Dalam festival durian ini diselenggarakan yang ke-2 di lapangan Desa Randulanang. Sebelumnya diselenggarakan di Kantor Pertanian Jatinom, dan di halaman Kantor Kecamatan Jatinom. Dalam festival durian ini ada pengunjung yang tidak dapat pembagian buah durian yang sudah dipacking, meskipun sudah dapat vocher. Tetapi seseorang yang bernama Catur tidak memasalahkannya. Pengakuannya ya ingin merasakan makan durian. (ksd)

Cloud Hosting Indonesia

Tinggalkan Komentar