BERITA KLATEN – Dibentuknya Forum Relawan Gantiwarno (FOREGA) untuk mengantisiapasi bila terjadi bencana di wilayah Kecamatan Gantiwarno.
Demikian diungkapkan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Gantiwarno Sri Yuwana Haris, ketika ditemui di kantornya, Selasa (28/12/2021) pagi. Menurutnya pembentukan FOREGA dilakukan pada awal bulan November lalu. Tujuannya untuk senantiasa berkomunikasi, mensolidkan, sharing saling belajar penanganan kebencanaan, dan sosial kemasyarakatan. Menjadi forum konsolidasi bagi para relawan yang ada di Kecamatan Gantiwarno. Di Kecamatan Gantiwarno, lanjut Sri Yuwana Haris relawan antara lain Banser, Kokam, Senkom, Wisanggeni relawan Kades Gantiwarno, dan Info Seputar Gantiwarno (ISG).
Selanjutnya, tidak lama kemudian, pada hari Kamis (21/12) relawan tersebut mengadakan giat pelatihan penanganan pertolongan pertama kedaruratan, dan pelatihan mendirikan tenda, juga memasak untuk mendirikan dapur umum. Karena itu komsumsi untuk kebutuhan peserta pelatihan memasak sendiri.
Untuk mengoptimalkan kesiapan para relawan, Sri Yuwana Haris mengatakan Muspika Gantiwarno bersama forum komunikasi relawan mengadakan sarasehan untuk waspada antisipasi datangnya musim hujan, serta PPKM, pengaman Natal dan tahun baru.
“Terus untuk penanganan resiko bencana, hari Minggu (2/1/2022) diadakan apel untuk gerakan bersih-bersih sungai, ialah bersihkam sampah di bawah Sungai Cendol, dan bersihkan sampah di Sungai Slegrengan,”tutur Haris.
Sri Wijaya Haris menjelaskan di Wilayah Kecamatan Gantiwarno rentan kena bencana. Bencananya antara lain luapan banjir, tanah longsor atau tanah gerak, dan tanah patahan.
Menurut Haris desa yang rentan bencana adalah Desa Gentan, Desa Karangturi, Desa Jogorayan, Kragilan, Andong, Kerten, dan Katekan.(ksd)