KLATEN. Rapat pleno rekapitulasi penghitungan surat suara Pilkada Klaten di KPUD Klaten, Jawa Tengah pasangan calon (Paslon) Sri Hartini dan Sri Mulyani (SS) urutan nomer 3 memeperoleh suara 48,90%, Rabu (16/12). Sedangkan paslon nomor 1 memperoleh 9,56%, dan paslon nomor 2 memperoleh 41,54%.
Angka perolehan suara, untuk paslon nomor 1 H Mustafid Fauzan dan Sri Harmanto adalah 62.849 suara, paslon nomor 2 One Krisnata dan H Sunarto memperoleh 273.189 suara, dan paslon nomor 3 Sri Hartini dan Sri Mulyani berhasil merebut 321.593 suara.
Suara sah sejumlah 657.631 suara, yang tidak sah ada 31.756. Sehingga jumlah warga masyarakat Kabupaten Klaten yang datang di tempat pemungutan suara ada 689.387 orang. Data daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Klaten ada 1.037.875. Sehingga angka partisipasi warga masyarakat Klaten dalam pilkada Bupati dan Wakil Bupati Klaten kurang lebih hanya 66,08%.
Tim sukses paslon nomor 2 Sutrasno seusai rekapitulasi di KPU, pada wartawan antara lain mengatakan legowo menerima perolehan suara pada urutan ke-2. Pada hari Kamis (10/12) lalu Sutrasno sudah menyatakan dapat menerima perolehan suara. Menurutnya komitmen sejak awal paslon One Krisnata dan Sunarto tidak akan melakukan tindakan yang tidak bermoral, melanggar aturan. Namun kenyataan masyarakat di pinggiran belum menggunakan secara cerdas dalam memilih pimpinan. Menurutnya, fakta masyarakat di Klaten masih begitu.
Dalam pleno rekapitulasi di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Klaten dihadiri oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Klaten. PPK diinstrusikan tidak boleh meninggalkan KPUD Klaten sebelum selesai rakapitulasi. Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten yang dipimpin Ketua KPU Klaten Siti Farida, dapat berjalan lancar. Menjawab pertanyaan wartawan mengenai penyebab angka partisipasi masyarakat mencapai 66,08% Siti Farida mengatakan belum mengetahui penyebabnya. Menurutnya itu perlu evaluasi dan dikaji lebih dalam.
Untuk pengamanan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara menurut Kapolsek Kota Klaten AKP Warsono, Polres Klaten menurunkan annggota sebanyak 200-an anggota, dibantu 1 pleton pasukan Brimop dari Gunung Kendil, Boyolali, 1 pleton TNI dari Kodim 0723 Klaten, Satpol PP, dan dari Dishub. Anggota Polri dan tentara ditempatkan berlapis di jalan Dewi Sartika dan di gang-gang. Ini semua untuk menjaga keamanan di lokasi KPUD Klaten.(ksd)