BERITA KLATEN – Silaturahmi dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 di rumah dinas Bupati Klaten Sri Mulyani mengajak wartawan untuk menciptakan suasana kondusif di Klaten, Jawa Tengah, Selasa (12/2/2019) pagi tadi.
Di hadapan para wartawan yang bekerja di wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dan para admin organisasi perangkat daerah (OPD), serta tamu lainnya Bupati Klaten Sri Mulyani mengajak para wartawan yang bertugas di Klaten untuk menyampaikan berita yang akurat. Berita-berita yang dibuat jangan berita bohong atau hoak. Apalagi terkait di Pemerintah Kabupaten Klaten yang akan mengadakan pemilihan kepala desa (Pilkades) pada tanggal 13 Maret 2019 yang akan datang agar para wartawan dapat menciptakan Klaten yang damai. Apalagi setelah Pilkades pada tanggal 17 April 2019 ada Pemilu serentak Pilpres dan Pileg. Diharapkan Klaten pada Pemilu serentak Klaten juga berjalan aman, damai, dan kondusif.
Selain itu Bupati Sri Mulyani mohon pada para wartawan agar juga mengangkat UMKM yang ada di Klaten. Mengangkat tempat-tempat wisata yang ada di Kabupaten Klaten. Seperti Omac di Cokro, Tulung, umbul Pluneng yang akan didanai sebesar miliaran dari APBD. Sri Mulyani juga berharap tempat yang bagus dapat difoto dan diposting di media sossial (medsos). Ini akan memperkenalkan tempat-tempat wisata di dunia luas lewat dunia maya.
Sebelum dimulai silaturahmi di ruang joglo rumah dinas Bupati Klaten, para wartawan, para admin OPD Kabupaten Klaten kurang lebih seratusan orang sarapan pagi bersama dahulu. Para pejabat Pemkab Klaten yang hadir ikut mendampingi Bupati Sri Mulyani adalah Kabag Humas Gandung Wahyudi, Assisten 1 dr Ronny Rukmito, Kabag Kominfo Amin, Para Staf Ahli Bupati Wahyu, dan pejabat pemkab lainnya. Wartawan yang hadir dari media cetak Solo Pos, media elektronik radio dan tv, serta media online. Dalam kesempatan silaturahami HPN ini, disampaikan oleh Kabag Humas Pemkab Klaten Gandung Wahyudi, dalam rangka HPN juga akan diadakan sarasehan pada tanggal 18 Pebruari 2019 di Pendopo Pemkab Klaten. Pembicara sebagai nara sumber sarasehan adalah dari Solo Pos, Kedaulatan Rakyat, dan Ketua PWI.(ksd)