BERITA KLATEN – Paguyuban ketoprak dari Kecamatan Kemalang dengan lakon Ampak-ampak Singosari merebut juara 1 festival ketoprak di Kabupaten Klaten tahun 2019.
Festival ketoprak Kabupaten Klaten yang diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Kabupaten Klaten selama 5 hari, mulai hari Senin s/d Jumat (15-19/7/2019) memperebutkan Piala Bupati Klaten tahun ke-2. Dengan ditetapkannya paguyuban ketoprak Kecamatan Kemalang sebagai juara 1 maka Kecamatan Kemalang yang berhasil menggondol Piala Bupati Klaten ke-2.
Dari hasil rapat dewan juri yang melakukan penilaian secara independen yang mendapat juara utama antara lain, untuk penyaji favorit adalah paguyuban ketoprak dari Kecamatan Klaten Tengah dengan lakon Tingkir. Kemudian penyaji terbaik 2 diduduki paguyuban ketoprak dari Kecamatan Karangnongko dengan lakon Kodrat, dan penyaji terbaik nomor 3 adalah paguyuban ketoprak dari Kecamatan Klaten Selatan lakon Mertobat. Selanjutnya untuk juara harapan 1 diduduki dari paguyuban ketoprak Kecamatan Jatinom lakon Hoyi, dan paguyuban ketoprak Kecamatan Manisrenggo sebagai penyaji harapan 2 dengan lakon Sirnaning Angkara Ing Singosari.
Pada malam terakhir festival ketoprak di Kabupaten Klaten, Bupati Klaten Hj Sri Mulyani, dan beberapa pejabat Pemkab Klaten juga hadir. Mereka antara lain Staf Ahli Bupati Joko Wiyono, Asisten Bupati Sri Winoto, Ketua Pengadilan Negeri Klaten Albertus Usada, perwakilan Polres Klaten, dan pejabat lainnya. Pada kesempatan itu mereka menyerahkan piala.
Ketua harian Dewan Kesenian Kabupaten Klaten FX Setyawan DS, dalam kesempatan menyampaikan sambutan penutupan festival ketoprak antara lain menyampaikan peserta festival ketoprak ada 26 kecamatan. Penilaian ada 10 terbaik, ialah pemeran terbaik, dagelan terbaik, kostum terbaik, dan lainnya. Para juri, ada 2 orang juri dari luar Klaten, dan 1 orang juri tokoh seniman dari Klaten.
Untuk mengisi dewan juri melakukan rapat menentukan penilaian secara obyektif, diisi tari topeng. Tari topeng yang ditampilkan untuk jedah waktu dari Manjungan. (ksd)