BERITA KLATEN (BK)-Suasana lepas kenal Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Klaten, Jateng yang dilakukan di sekolah setempat, Sabtu (1/10) nampak meriah dan akrab. Widodo Indrianto yang mengganti Kepala SMP Negeri 3 Klaten Suparmo, berjanji akan melanjutkan program yang sudah dibuat Suparmo.
Suparmo dalam kesempatan berpamitan mengungkapkan rasa kebersamaannya ketika bertugas di SMP Negeri 3 Klaten. Kerja sama yang baik dapat terwujud anatara karyawan dan para guru. Suparmo yang akan mengemban tugas yang baru di SMP Negeri 1 Jogonalan, semua pengalaman kerja sama antara karyawan, para guru, dan komite sekolah menjadi pengalaman berharga untuk mengemban tugas yang baru di SMP Negeri 1 Jogonalan
Pengganti Suparmo, Widodo Indrianto dalam sambutannya antara lain mengungkapkan sudah merasa tertarik pada SMP Negeri 3 Klaten pada puluhan tahun lalu. Ia menegaskan akan melayani pada masyarakat, dalam konteks ini adalah para murid. Upaya melanjutkan program sekolah yang sudah dimulai Suparmo akan dilanjutkan Widodo Indrianto untuk lebih meningkatkan mutu SMP Negeri 3 Klaten. Dia juga mengajak karyawan dan dewan guru untuk melayani murid secara optimal. Widodo Indrianto waktu masa muda pernah berteduh di pojok SMP Negeri 3 Klaten. Itu menurutnya menjadi kenangan yang tidak dilupakan. Maka ketika dipercaya ditugaskan sebagai Kepala SMP Negeri 3 Klaten menjadi perenungan bernostalgia bagi Widodo Indrianto.
Kehadiran Widodo Indrianto diantar oleh para guru dan karyawan SMP Negeri 1 Karangnongko, Klaten, Jateng. Dan kedatangannya juga diterima oleh Suparmo, dewan guru, serta para karyawan SMP Negeri 3 Klaten. Pengurus Komite SMP Negeri 3 Klaten Sudibyo juga hadir dalam lepas kenal Kepala SMP Negeri 3 Klaten. Dalam sambutannya ia menggaris bawahi pesan seorang guru yang mewakili para guru yang berpesan jadilah kepala sekolah yang wajib. Sudibyo juga pesan meneruskan visi misi SMP Negeri 3 Klaten.
Untuk memeriahkan suasana lepas kenal dan silaturahmi Kepala SMP Negeri 3 Klaten Kepala Sekolah Suparmo, dan guru mendendangkan lagu jenis pop. Ketika Suparmo menyanyi membuat suasana meriah, karena beberapa guru turun menari. (ksd)
