KLATEN (BK). Lubang untuk mendam kabel sarana untuk komunikasi yang belum ditimbun sempurna dikeluhkan warga di Desa Sumberejo, Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Lobang yang belum ditimbun itu potensi dapat menyebabkan kecelakaan (laka).
Hal itu diungkapkan salah seorang warga Yanto, yang tinggal di jalan Empu Sedah, tepatnya Dukuh Karangnongko, Desa Sumberejo, Klaten Selatan, Jumat (12/2). Lebih lanjut ia menuturkan beberapa pekan lalu ada anak sekolah naik sepeda yang terperosok di lubang untuk memendam kabel alat komunikasi yang berwarna kuning. Waktu itu lubang di pinggir jalan dekat rumahnya yang digunakan untuk memendam kabel tersebut masih menganga terbuka ditimbun (diurug). Karena menurutnya lubang tersebut amat bahaya maka ia inisiatif untuk menimbunnya dengan tanah. Yanto juga mengatakan sekarang masih ada lubang galian di dekat rumahnya untuk memendam kabel sejenis alat komukasi juga belum diurug. Karena itu ia berharap agar lubang yang masih menganga terbuka ditimbun sebelum ada korban terperosok.
Menurut Yanto pengerjaan untuk memendam kabel sarana untuk alat komunikasi sudah lama. Ia sendiri pernah minta tenaga penggali lubang untuk memendam kabel agar diurug rapat. Tetapi permintaannya untuk mengurug tidak digubris. Ia berharap pemborong yang mengerjakan penanaman kabel tersebut agar menutup atau menimbun rapat dan rapi. (ksd)
