BERITA KLATEN – Untuk meningkatkan dan mengembangkan profesi guru Korwil Pendidikan di wilayah eks Kawedanan Gondang menyelenggara-kan bimbingan teknis (Bimtek) review kurikulum 2013 bagi kepala sekolah dan guru.
Demikian dikatakan humas panitia penyelenggaraan Bimtek Review Kurikulum 2013 Kepala Sekolah Dan Guru di wilayah eks Kawedanan Gondang Wuri Handayani, pada hari terakhir di kantornya, Sabtu (11/7/2020). Lebih lanjut Wuri Handayani antara lain mengungkapkan para guru pegawai negeri sipil (PNS) yang mendapat tunjangan profesi guru wajib mengem-bangkan diri untuk meningkatkan kemampuannya sebagai guru. Tentunya setelah mengikuti bimtek, guru mestinya akan lebih cakap membuat silabus dan rencana persiapan pembelajaran (RPP).
Wuri, sapaan Wuri Handayani, mene-gaskan berdasarkan peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) nomor 19 tahun 2019 guru yang telah mendapat tunjangan profesi guru salah satunya untuk biaya pengembangan keprofesian berkelanjutan. “Karena itu guru yang sudah menerima tunjangan profesi sebagai guru punya kewajiban untuk mengembangkan diri. Guru harus berinovasi dalam menghadapi tantangan semakin banyak. Biaya untuk penyelenggaraan Bimtek ini secara gotong royong,”tutur Wuri.
Peserta Bimtek Review Kurikulum 2013 adalah para kepala sekolah dan semua guru mata pelajaran, serta guru kelas, baik guru PNS maupun guru yang masih guru tidak tetap (GTT). Karena untuk menjaga protokol kesehatan pelaksanaan bimtek ada 3 tempat, ialah SD Negeri Prawatan, SD Negeri Wonoboyo, dan SD Negeri Bakung. Juga dilaksanakan di masing-masing korwil. Pelaksanaan Bimtek bagi guru selama 4 hari. Rinciannya 1 hari menerima materi, 2 hari mengerjakan tugas, dan 1 hari buat laporan. Kegiatan penyelengaraan Bimtek Review Kuriku-lum 2013 bagi kepala sekolah dan guru dimulai sejak Senin (29/6/2020) lalu. Nara sumber Bimtek tersebut adalah para pengawas SD yang sudah mempunyai sertifiket memberi pelatihan.
Memulai tahun ajaran 2020/2021 yang masih dalam masa pandemi virus corona atau covid-19 ini, Wuri mengatakan kegiatan belajar mengajar (KBM) akan dilakukan dengan dalam jaringan (daring). Dengan daring guru dapat menggunakan washap (WA), google classrom, atau lainnya. Karena KBM dengan daring ini tentunya guru harus mengikuti agar tidak ketinggalan. Menurut Wuri, siswa atau orang tua yang tidak mempunyai handphone (HP) sistem android akan didatangi guru.
Kegiatan Bimtek Review Kurikulum 2013 Bagi Kepala Sekolah Dan Guru dalam masa pandemi virus corona dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten Wardani Sugiyanto. Wardani Sugiyanto dalam kata sambut-annya antara lain mengatakan tahun ajaran baru review kurikulum 2013 sudah siap. Review kurikulum 2013 upaya untuk menyesuaikan situasi dalam pencegahan penularan covid-19 yang dulu belum ada. “Itu merupakan contoh review kurikulum 2013. Ini dapat dilakukan di sekolah maupun MGMP satu kecamatan,”arahan Wardani Sugiyanto. Dalam KBM dengan daring dapat dilakukan 50% tatap muka dan 50% penugasan. Ke depan bila situasinya membaik akan dilakukan bertahap tiap minggunya. Satu pekan 5 anak dulu, seterusnya kalau kondisi sudah zone hijau bertambah.
Kegiatan Bimtek review kurikulum bagi kepala sekolah dan guru yang diawali dari eks Kawedanan Gondang, akhirnya diikuti wilayah eks kawedanan lainnya di Kabupaten Klaten. (ksd)
