Search

Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Dipamerkan Khalayak

BERITA KLATEN – Para guru penggerak di Klaten yang sudah selesai mengikuti pelatihan/pelajaran memamerkan hasil karyanya  yang digelar secara umum di Gedung Pertemuan Al Hakim, Sabtu (14/05/2022).

Hasil karya para guru penggerak dipajang di stand-stand di gedung Al Hakim yang berada di Jalan Tentara Pelajar, Kelurahan Gayamprit, Klaten Selatan, Kabupaten Klaten mengundang banyak pelajar yang ingin melihatnya. Hasil karya para guru penggerak yang dipamerkan di stand-stand antara lain berupa informasi teknologi berupa rekaman video  yang mengenalkan tempat rekreasi di Kabupaten Klaten seperti Girpasang di lereng Gunung Merapi, obyek wisata Rowo Jombor  dilengkapi narasi yang bagus disertai komposisi musik yang elok,  pembuatan limbah plastik untuk membuat pot bunga, membuat minuman sehat dari bahan kunir dan asem, serta karya-karya  lainnya yang tepat guna.

Fajar Nurhidayat dari Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Matematika Yogyakarta selaku penanggung jawab program guru penggerak angkatan 3 Kabupaten Klaten antara lain mengutarakan tujuan program guru penggerak  loka karya 7. Para guru penggerak akan memamerkan  hasil karya para guru penggerak setelah mengikuti pembelajaran lewat loka karya,  maupun bimbingan dari pengajar praktek (PP). Calon guru penggerak angkatan 3  mengikuti pelatihan 9 bulan.  Selama 6 bulan mengikuti secara dalam jaringan (daring).  Kemudian selama 3 bulan didampingi oleh pengajar praktek. Hampir setiap bulan ada loka karya.  Para calon guru penggerak menyampaikan pengalamannya.

Fajar Nurhidayat lebih lanjut mengatakan calon guru penggerak angkatan 3 ada 119 guru. Guru pengajar praktek 20 guru.  Setiap 1 orang guru pengajar praktek mendampingi sejumlah 6 calon guru penggerak.

Fajar menambahkan, guru penggerak dalam melakukan pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Tujuan dapat membentuk profil pelajar Pancasila. Hasil karya buah pembelajaran calon guru penggerak disenangi para siswa. Tentunya juga agar dikenal khalayak/masyarakat banyak.

Fajar Nurhidayat juga menginformasikan, untuk menjadi kepala sekolah negeri maupun swasta harus mempunyai sertifikat guru penggerak, karena guru penggerak merupakan motor bagi para guru.

 

Kegiatan loka karya 7 yang didukung dari P4TK Matematika bagi Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 3 dihadiri  90 kepala sekolah, 10 guru lain, 10 komunitas praktisi, 12 pengawas, dan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten. Dari Dinas Pendidikan adalah Wasono sebagai Kabid Pembinaan Ketenagaan Pendidikan.

Pantauan Berita Klaten.com, sebelum waktunya untuk umum dilakukan acara seremonial loka karya. Nampak hadir para kepala SMA, SMK, SMP, beberapa kepala sekolah dasar (SD), juga ada guru TK. Juga nampak rombongan siswa SLTA yang mengunjungi stand-stand hasil karya guru penggerak. (ksd)

Cloud Hosting Indonesia

Tinggalkan Komentar