BERITA KLATEN – Untuk menanamkan sikap nasionalisme kaum muda, Pemerintah Desa Trunuh mengadakan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di gedung balai Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (29/7/2023) sore.
Kepala Desa Trunuh M Sulaiman mengatakan, sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan diikuti dari unsur pengurus dan perwakilan anggota karang taruna, guyub anak, dan perugas layak anak.
M Sulaiman dalam sambutan pembukaan sosialisasi 4 pilar kebangsaan antara lain mengungkapkan 4 pilar kebangsaan adalah pertama Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1935), Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika.
M Sulaiman menegaskan kaum muda di Desa Trunuh tidak mengalami masa-masa perjuangan merebut kemerdekaan ketika masih dijajah Belanda. Angkatan muda yang sekarang lahir ketika NKRI sudah merdeka.
“Karena itu dalam kesempatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang akan diberikan oleh nara sumber, kaum muda akan dibuka atau dipahamkan mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika,”tutur M Sulaiman.
Camat Klaten Selatan Supardiyono yang juga hadir dalam pembukaan sosialisasi 4 pilar kebangsaan, dalam sambutannya antara lain mengatakan kaum muda sekarang mesti dijelaskan mengenai lahirnya Pancasila sebagai dasar NKRI. Butir-butir sila Pancasila juga mesti diberikan pada kaum muda. Kaum muda supaya ditanamkan sikap dan semangat serta jiwa nasionalisme. Cinta pada NKRI.
Peserta sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang semuanya kaum muda, jumlahnya ada puluhan penuh perhatian mendengarkan ceramah 4 pilar kebangsaan dari nara sumber.
Ada 2 orang nara sumber yang memaparkan 4 pilar kebangsaan, 2 orang nara sumber tersebut adalah pemudi, bernama Maria Sucianingsih dan Khofi. Sebelum masuk materi 4 pilar kebangsaan diawali dengan permainan.
Pantauan Berita Klaten.com, dalam sosialisasi 4 pilar kebangsaan beberapa orang Perangkat Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan ikut menunggui kegiatan tersebut. (ksd)
