BERITA KLATEN – Untuk memperingati hari pangan sedunia (HPS) Umat Katolik Paroki Wedi, Keuskupan Agung Semarang mengikuti Misa Syukur dan Pesta Rakyat, Minggu (28/10/2018) pagi. Misa syukur dipersembahkan oleh Romo Aloysius Gonzaga Luhur Prihadi dan Romo M Pranowo.
Misa syukur HPS diikuti sekitar 1500-an umat Katolik, yang terdiri dari usia anak TK hingga usia dewasa. Dalam prosesi liturgi persembahan dilakukan arakan yang didahului lampah manggolo yudo dengan diiringi gending Ibu Pertiwi. Kemudian diikuti persembahan anggur dan hosti, selanjutnya makanan dan bagian belakang gunungan sayuran dan buah.
Setelah selesai Misa Syukur umat Katolik menikmati pesta rakyat secara gratis di halaman Gereja Katolik Santa Perawan Maria (SPM) Bunda Kristus Wedi, Klaten, Jawa Tengah. Umat dapat mengambil makanan yang disediakan di stand-stand lingkungan. Makanan yang diolah oleh masing-masing lingkungan bahannya bukan dari beras.
Romo Aloysius Gonzaga pada Berita Klaten sehubungan dengan HPS ini antara lain mengungkapkan Gereja Katolik mengajak umat Katolik di seluruh dunia agar menjaga kelestarian atau kesinambungan tanaman yang menghasilkan makanan. Umat Katolik agar mau membagi makanan pada sesama manusia yang kurang beruntumg. Jangan sampai umat Katolik memubadirkan semua jenis makanan. Makanan yang sudah dihidangkan agar habis dimakan. Keluarga sebagai komunitas berbagi pangan.
Romo Luhur dengan adanya pesta rakyat ini sangat senang. Umat Katolik di Paroki Wedi, Kabupaten Klaten, Jateng ada semangat kebersamaan. Menurutnya ini untuk menanamkan saling perhatian, dan kebersamaan. Umat Katolik Paroki Wedi ketika menikmati pesta rakyat nampak senang. Semangat kebersamaan perlu terus dipertahankan. (ksd)