Search

Polres Klaten Sudah Galakkan Penyekatan Arus Balik

BERITA KLATEN – Polres Klaten sudah galakkan penyekatan arus balik Idul Fitri di Pospam Prambanan, Jawa Tengah, Sabtu (15/5/2021).

Penyekatan arus balik dipimpin Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu. Melalui Kasat Lantas AKP Abipraya Guntur S  mengatakan bahwa penyekatan yang dilakukan kali ini menyasar kendaraan nomor polisi dari luar daerah yang akan meninggalkan wilayah Jawa Tengah.

“Jadi kendaraan nomor polisi B maupun plat atau nomor polisi kendaraan dari Jawa timur ataupun Jawa barat kita putar balik kembali ke Jawa Tengah,” ungkap AKP Abipraya Guntur S.

Lebih lanjut AKP Abipraya menjelaskan bahwa teknis pelaksanaan penyekatan arus balik masih seperti pada penyekatan arus mudik sebelumnya. Setiap kendaraan yang diidentifikasi akan melakukan perjalanan balik ke perantauan akan dihentikan oleh petugas gabungan. Pengemudi dan penumpang kemudian akan diperiksa identitas, surat perjalanan dinas serta surat keterangan hasil tes covid-19, seperti Genose dan swab antigen.

“Apabila saat kita periksa penumpang ada indikasi batuk pilek atau tidak bisa menunjukkan hasil genus atau suatu antigen akan kita arahkan ke pos. Kita ambil sampel misalnya drivernya atau salah satu penumpang apabila hasilnya negatif akan kita persilahkan jalan kembali. Namun apabila hasilnya positif akan kita putar balik atau kita rujuk ke rumah sakit terdekat,”tutur Kasat Lantas menjelaskan.

Kemudian terkait puncak arus balik, AKP Abipraya Guntur S  mengatakan bahwa hal tersebut diperkirakan akan terjadi pada Sabtu malam ini sampai dengan hari Minggu (16/5/2021) besuk. Untuk itu pihaknya bersama instansi terkait lainnya sudah menyiagakan personel dan sarana lainnya untuk mengantisipasi dampak dari penyekatan seperti macet di simpang tiga Candi Prambanan, Jawa Tengah.

Mantan Kapolsek Grogol Sukoharjo ini juga mengatakan bahwa selama 10 hari pelaksanaan operasi Ketupat Candi, baik saat arus mudik maupun arus balik jajaran Polres Klaten sudah memutar balik kendaraan roda empat sejumlah 649 kendaraan.

“Untuk yang diperiksa sebanyak 3124 kendaraan. Untuk yang di Genose atau Swab antigen saat ini 280 orang,”kata Abipraya Guntur menutupnya.(ksd/humas res)

Cloud Hosting Indonesia

Tinggalkan Komentar