BERITA KLATEN – Kegiatan Rapat Koordinasi Dan Pameran (Rakopam) ke-2 selama 2 hari tahun 2023 di hutan kota Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, ditutup oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Klaten Srihadi, setelah diumumkan kejuaraan fashion show busana yang menggunakan bahan sampah, Kamis (16/11/2023) siang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Srihadi dalam sambutan penutupan Rakopam antara lain mengatakan terima kasih kepada para juri, semua panitia yang telah bekerja keras mensukseskan Rakopam selama dua hari Rabu s/d Kamis (15 – 16 Oktober 2023). Srihadi juga mengucapkan selamat kepada para juara lomba fashion show dan para juara pendiri stand pameran. Peserta lomba yang berkreasi menggunakan limbah plastik bungkus-bungkus sabun dan lainnya, maupun limbah tas plastik, serta limbah plastik lainnya digunakan untuk membuat busana yang dikenakan dalam fashion show. Sedangkan limbah-limbah plastik lainnya untuk mendekorasi atau membuat pajangan-pajangan di stand pameran.
Srihadi juga menuturkan barang-barang limbah plastik yang dikreasi digunakan untuk fashion show dan untuk stand pameran dapat mendatangkan nilai ekonomis.
Dalam kesempatan menyampaikan sambutan penutupan, Srihadi mohon pada keluarga yang mengikuti lomba fashion show dan mendirikan stand pameran dalam kegiatan Rakopam tahun 2023 ini agar memviralkan dalam akun media sosial (Medsos) yang dipunyai, ialah lewat FB, Instragram, Tiktok, dan Medsos lainnya.
Ketika diwawancarai Berita Klaten.com Srihadi mengatakan lomba fashion show dan stand pameran adalah memanfaatkan limbah sampah untuk membuat barang kreasi. Kedepan sehingga yang didaur ulang dapat mendatangkan nilai ekonomis.
Terkait dengan lomba fashion show dan stand pameran dalam even Rakopam 2 tahun 2023 ini, juri fashion show adalah Andi dan Melati S dari Jogyakarta, dan Sinyo dari Klaten.
Menurut Andi fashion show ada 2 kategori pesertanya, ialah usia anak /remaja, dan kategori dewasa. Kemudian penilaiannya ada 3 kriteria ialah: 1.Kreatifitas meliputi bahan yang digunakan, 2.Tampilannya peserta, 3.Juri juga akan nanya-nanya pada peserta.
Dari hasil penilaian dewan juri yang independen, tidak ada kerja sama yang kongkalingkong kejuaraan fashion show. Juaranya adalah, untuk kategori usia anak/remaja peraih juara harapan 3 peserta nomor pinggang 7 bernama Anindia Filandia Kaviani Ayu K, juara harapan 2 peserta nomor pinggang 9 bernama Cinta Cantika, juara harapan 1 nomor pinggang 8 bernama Aulia Nuraini. Kemudian juara 3 nomor pinggang 17 atas nama A.Putri Bintang siswa SMP Negeri 1 Klaten, juara 2 peserta nomor 5 bernama Cindaka Chapali Jani, juara 1 diraih oleh peserta nomor pinggang 14 atas nama Dita Aorila dari SMP Adi Wiyata SMP Negeri 2 Klaten.
Sedangkan untuk kategori dewasa, juara harapan 1 peserta nomor pinggang 33 bernama Nagasasa Nabila R Dewi, juara 2 nomor pinggang 40 atas nama Anisa Ayu siswa SMP Negeri 2 Klaten, dan juara 1 nomor pinggang 39 atas nama Novi Fitri Cahyani. Untuk juara favorit diraih peserta nomor pinggang 46 bernama Akhila Fiki Amoro.
Salah seorang peserta fashion show Difa Aorila A Putri, siswi SMP Negeri 2 Klaten, ia berharap Rakopam menyampaikan informasi untuk meningkatkan kreatifitas bagi anak, siswa SMP, siswa SMA sederajat agar nantinya lebih baik dan lancar.
Peserta fashion show dalam even Rakopam jumlahnya ada 46. Ketika berjalannya lomba fashion show penontonnya nampak banyak. Respon tepuk tangan dari penonton terdengar meriah. Stand-stand pameran yang memajang barang hasil karya kreatifnya terlihat semarak.
Untuk stand pameran yang diumumkan oleh juri dari Semarang adalah, untuk juara harapan diraih oleh TPS 3R Afisita. Kemudian juara 1 dimenangkan Bank Sampah Bersih Hatinya, juara 2 diraih oleh Bank Sampah Tasaka, terus juara 3 direbut oleh MTs Negeri 7 Klaten.
Menurut Kepala DLH Kabupaten Klaten Srihadi para juara dapat hadiah piala dan uang pembinaan. Kegiatan ditutup oleh Srihadi sekitar pukul 15.00.(ksd)
