BERITA KLATEN – Berangkat dari kebutuhan program dokter kecil berkelanjutan mesti jalan di Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Keputran, Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, maka hari Jumat – Sabtu (18-19/11/2022) dilaksanakan pelatihan dokter kecil.
Demikian dituturkan Kepala SD Negeri 2 Keputran Sri Lestantun ketika ditemui ruang kantornya. Lebih lanjut Sri Lestantun mengatakan pelatihan dokter kecil sangat dibutuhkan. Menurutnya, dokter kecil sangat besar manfaatnya. Kegiatan dokter kecil melatih anak agar mengetahui mengenai kesehatan dasar. Nantinya dapat membantu teman-temannya bila sakit.
“Karena alasan itu, kami SD Negeri 2 Keputran, Kemalang menghadirkan tim nara sumber dari Puskesmas Kemalang untuk melatih ketrampilan dokter kecil. Siswa yang mengikuti pelatihan dokter kecil adalah siswa kelas IV dan kelas V, jumlahnya ada 39 anak,”ungkap Sri Lestantun.
Program kegiatan dokter kecil di SD Negeri 2 Keputran menurut Sri Lestantun akan berkelanjutan. Dari tahun ke tahun akan disusul adik-adik kelasnya.
Jadwal kegiatan pelatihan dokter kecil SD Negeri 2 Keputran selama 2 hari, ialah hari Jumat (18/11) dan hari Sabtu (19/11). Waktunya mulai pagi hingga siang hari. Untuk hari Jumat materi yang disampaikan adalah pelatihan teori, dan hari Sabtu pelatihan praktek dokter kecil.
Menurut salah seorang guru SD Negeri 2 Keputran Yunita, hari Sabtu (19/11) setelah selesai pelatihan dokter kecil dilanjutkan pengukuhan Kader Bakti Wiyata Husada (TIWISADA) SD Negeri 2 Keputran, Kecamatan Kemalang.
Pengukuhan Kader TIWISADA SD Negeri 2 Keputran dihadiri Korwil Pendidikan Kecamatan Kemalang Wuri Handayani, Pengawas SD, PNF, Komite Sekolah, Kepala Desa Keputran Wuryanto Nugroho, dan Kasi Kurikulum Perencanaan Dan Penilaian Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, Suparman.
Tim nara sumber dari Puskesmas Kemalang yang memberi pelatihan dokter kecil di SD Negeri 2 Keputran adalah dr Andang Catur, drg Eka Ratu Sari, ahli gizi Deaz Mahami Prabasiwi, Bidan Intan Dwi A, dan Dani Novita P.
Wuri Handayani mengapresiasi adanya pelatihan dokter kecil di SD Negeri 2 Keputran. Nantinya dokter kecil akan dapat membantu teman-temannya yang sedang sakit di sekolah. Sebagai dokter kecil membantu temannya yang sakit harus bagaimana. Adanya dokter kecil dapat membudayakan perilaku hidup sehat di lingkungan sekolah. Harapan Wuri Handayani, budaya perilaku hidup sehat merambah di keluarga.
Pantauan Berita Klaten, para siswa kelas IV dan kelas V yang mengikuti pelatihan dokter kecil nampak penuh perhatian mendengarkan materi-materi yang disampaikan oleh para nara sumber.(ksd)
