BERITA KLATEN (BK) – Mengakhiri kegiatan ekstra wajib Pramuka, Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jateng menyelenggarakan Persami di SD Negeri 3 Buntalan, Sabtu-Minggu (1-2/4).
Demikian dikatakan Kepala SD Negeri 3 Buntalan Misiyah ketika ditemui di kantornya Sabtu (1/4) menjelang akan dilakukan upacara pembukaan perkemahan Sabtu-Minggu (Persami). Lebih lanjut Misiyah mengungkapkan, kegiatan Pramuka merupakan pendidikan karakter bagi para siswa sebagai generasi muda yang akan melanjutkan dan mengisi kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Dalam kegiatan Persami menjadi media untuk melatih kerja sama anggota dalam regunya. Sikap tolong menolong dan tanggung jawab akan dilatih dalam masing-masing regu.
Peserta Persami adalah siswa putra-putri kelas 3, 4, dan kelas 5. Dalam Persami ini ada 12 tenda atau 12 regu. Pada pagi hari sekitar pukul 07.30 peserta sudah mulai mendirikan tenda. Sekitar pukul 09.30 mendirikan sudah beres kemudian dilakukan upacara pembukaan Persami. Bertindak sebagai pembina upacara adalah Ka.Mabigus Gudep SD Negeri 3 Buntalan Misiyah, dan sebagai petugas Pratama adalah Muh Bintang Prakosa.
Dalam amanatnya, Misiyah mengatakan Persami menjadi kegiatan rutin setiap menjelang akhir tahun pelajaran. Kegiatan Persami untuk mengakhiri kegiatan ekstra wajib Pramuka setiap tahunnya. Ia berharap giat Persami ini berjalan lancar. Semua siswa dalam keadaan sehat. Dengan Persami siswa akan terlatih berkreasi untuk aktivitas seni dalam malam api unggun.
Ketua Panitia Persami SD Negeri 3 Buntalan Agus Marwoto yang juga sebagai pembina Pramuka di Gudep SD Negeri 3 Buntalan mengungkapkan untuk mencari jejak (wide game) pada hari Minggu (2/4) akan berjalan sekitar 4 kilo meter di sekitar Desa Buntalan. Kegiatan Persami ini, dapat berjalan baik dan lancar atas dukungan dari para guru, pembantu pembina Pramuka, dan siswa kelas 6 juga terlibat membantu Persami.
Beberapa siswa peserta Persami mengatakan merasa senang mengikuti Persami. Pengakuannya untuk berlatih kerja sama dan bergotong royong. (ksd)