BERITA KLATEN – Seorang Gadis inisial Mawar (16th), warga Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, tega membuang bayinya di pinggir jurang yang baru dilahirkan belum lama ini.
Dalam konferensi pers yang dilakukan di Mapolres Klaten, hari Selasa (7/2/2023), Kanit Perlindungan Perempuan & Anak (PPA) Ipda Febriyanti, menjelaskan Mawar merasakan sakit mules perutnya. Mawar dan orang tuanya mengira sakit perutnya Mawar dikiranya biasa-biasa saja, kemudian Mawar diantar oleh orang tuanya pada tempat praktek pengobatan.
Hari berikutnya, di siang hari Mawar melahirkan sendiri bayi jenis kelamin laki-laki di kamarnya. Mawar melahirkan bayi tanpa bantuan oleh orang medis. Mawar yang sudah kelas 3 SMP merasa takut pada orang tuanya karena melahirkan bayi, maka Mawar memasukkan bayinya ke dalam tas plastik warna merah dan membawanya menaruh bayinya yang dibungkus tas plastik warna merah di pinggir jurang yang tidak begitu dalam.
Pada hari berikutnya ketika ada orang akan mencari pakan ikan lele di jurang, kemudian orang tersebut melihat tas plastik warna merah itu bergerak-gerak. Kemudian mendekat untuk melihat tas plastik warna merah yang bergerak, ternyata ada bayi yang baru dilahirkan sekira sudah selama 24 jam.
Kondisi bayi masih ada ari-arinya, namun ari-arunya sudah nampak membusuk dan berulat. Kemudian bayi diselamatkan dan dirawat di rumah sakit di Jogya. Keadaannya bayi menurut Febriyanti sekarang keadaan sehat.
Pemgakuan Mawar, kehamilannya karena melakukan persetubuhan dengan pacarnya. Ipda Febriyanti menegaskan pelakunya sekarang masih dalam proses penyelidikan. Harapan Ipda Febriyanti lelaki yang menghamili Mawar segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.(ksd)
