KEBONARUM (BK). Jumlah siswa di SD Negeri Menden dan SD Negeri Basin kurang dari 60 siswa. Sehingga bila di desa jumlah sekolah dasar (SD) negeri lebih dari 1 maka kondisi SD negeri yang jumlah muridnya kurang dari 60 siswa memenuhi syarat diregrouping.
Demikian dikatakan Sudibya selaku Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ketika ditemui di kantornya, Kamis (3/3) tadi siang. Lebih lanjut Sudibya mengungkapkan jumlah siswa SD Negeri Menden ada 47 anak. Sedangkan untuk SD Negeri Basin jumlah siswanya ada 50 anak. Menurutnya, untuk sekolah MI yang ada di depan SD Negeri Basin jumlah muridnya cukup banyak. Ini menurut Sudibya menjadi tantangan bagi SD negeri yang ada di wilayah Kecamatan Kebonarum. Sudibya juga mengungkapkan, bahwa berbagai upaya untuk mencari murid baru sudah dilakukan. Yang sudah dilakukan pihak sekolah ialah akan memberi baju seragam maupun peralatan sekolah lainnya pada siswa baru. Namun hasilnya belum membuahkan yang memuaskan.
Untuk menjaga kualitas sekolah setiap pembinaan para guru Sudibya selalu menekankan agar para guru menjalankan tugasnya dengan baik. Menanamkan semangat dedikasi yang tinggi pada para guru selalu digaungkan. Kedisplinan seperti yang dilakukan oleh sekolah-sekolah swasta menurutnya perlu dicontoh oleh para guru sekolah negeri.
Menjawab pertanyaan wartawan media online Berita Klaten mengenai langkah strategi yang akan dilakukan UPTD Pendidikan Kecamatan Kebonarum, Sudibya akan melakukan kerja sama dengan pemerintah desa. Khususnya untuk Desa Menden dan Desa Basin Sudibya bersama Kepala SD Negeri Basin dan SD Negeri Menden untuk melakukan kerja sama dalam merekrut anak-anak usia sekolah masuk di SD Negeri Basin maupun SD Negeri Menden. “Upaya rekrutmen siswa baru dengan strategi begini semoga berhasil,”ujar Sudibya berharap.
Wilayah kerja UPTD Pendidikan Kecamatan Kebonarum jumlahnya sekolah ada 13 sekolah. Dari jumlah tersebut terdiri dari 11 SD negeri, 1 MI, dan 1 SD IT. Untuk tahun ajaran 2015/2016 jumlah siswa yang akan mengikuti ujian sekolah ada 231 anak. (ksd)