BERITA KLATEN – Dalam rangka mempersiapkan perayaan Natal 2017 Umat Katolik di Lingkungan Santo Natanael, Paroki Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengadakan gotong royong membersihkan rumput liar yang tumbuh liar di pekarangan belakang Gereja Katolik Santa Perawan Bunda Kristus Wedi, Klaten, Minggu (17/12/2017).
Kurang lebih sejumlah 70-an orang terdiri dari ibu-ibu, bapak-bapak, dan orang muda katolik (OMK) di Lingkungan Santo Natanael setelah selesai renungan adven ke-3 sebagai bentuk niat melestarikan budaya gotong royong sepakat mengadakan gotong royong untuk membersihkan pekarangan Gereja Santa Perawan Maria (SPM) Bunda Kristus Paroki Wedi. Gotong royong membersihkan pekarangan gereja sepakat dimulai pukul 09.30. Namun ada juga salah seorang umat Suradi yang mulai melakukan gotong royong pada pukul 08.00. Pengakuannya gotong royong dimulai pada pukul 08.00.
Suradi mulai menyiangi rerumputan liar jenis rumput gajah dibantu oleh keluarga Muslim bernama Mul yang tinggal di kampung Ngrahu dekat dengan keberadaan Gereja Katolik SMP Bunda Kristus Wedi. Warga masyarakat di Dukuh Ngrahu dan sekitarnya yang beragam keyakinannya tidak pernah memasalahkannya. Justru ada hubungan yang harmonis saling membantu, rasa toleransi yang tinggi nampak dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua Lingkungan Santo Natanaael De Paula F, di sela-sela mencabuti rerumputan jenis rumput gajah yang tumbuh liar pada Berita Klaten mengungkapkan pada tema renungan adven ke-3 temanya Gotong Royong. Budaya gotong royong, lanjut Paul, di Indonesia merupakan budaya yang positip. Dalam budaya gotong royong warga masyarakat Indonesia sudah berjalan atau mentradisi sejak kehidupan nenek moyang kita. Budaya gotong royong yang positip ini mesti perlu diteruskan atau dilestarikan.
Menurut Paul, dalam momentum menjelang Perayaan Natal, umat Katolik mesti perlu berbenah diri. Sikap hati untuk menyadari kekurangan selama ini, mesti perlu melakukan pertobatan. Kemudian bentuk silih pertobatan diwujudkan dalam kehidupan yang nyata. Ialah membersihkan lingkungan pekarangan bagian belakang Gereja Katolik di Wedi yang banyak tumbuh rumput liar.
Umat di Lingkungan Santo Natanael nampak semangat melakukan gotong royong. Para ibu dengan gesitnya mengumpulkan rumput liar yang sudah disiangi oleh para bapak. Tidak ketinggalan beberapa kaum remaja juga ikut giat membersihkan rumput-rumput liar. Minggu gotong royong ini Umat Katolik Santo Natanael membersihkan lingkungan Kebonduren dan sekitarnya, juga membersihkan pekarangan belakang Gereja Katolik SPM Bunda Kristus Paroki Wedi. (ksd)