KLATEN (BK). Penyelenggaraan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMA Negeri 3 Klaten, Kabupaten Klaten, Jateng sampai pada hari terakhir tidak ada kendala. Beberapa siswa mengatakan senang dan merasakan mudah untuk pengerjaan ujian nasional.
Hal demikian terungkap oleh Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Klaten Suharjo, ketika ditemui di kantornya saat-saat berakhirnya UNBK sesi ke-3 pada hari terakhir pelaksanaan UNBK, Selasa (12/4). Perasaan yang disampaikan selain tersebut di atas, Suharjo merasa plong dan merasa puas karena beban UNBK yang kali pertama dilakasanakan sudah selesai. Peserta UNBK yang jumlahnya 265 siswa semua dapat mengikuti semua. Sehingga Suharjo sudah merasa tenang karena siswa kelas 12 SMA Negeri3 Klaten sudah dapat mengikuti UNBK.
Dari 265 siswa tersebut rinciannya adalah jurusan IPA sebanyak 170 siswa, kemudian jurusan IPS berjumlah 95 siswa. Karena jumlah siswa ada 265 siswa maka jumlah ruang laboratorium untuk UNBK ada 3 ruang. Jumlah proktor di SMA Negeri 3 Klaten ada 3 orang, antara lain Iratas M Wigati SKom, Tommy P SKom, dan Niken Ritmayanti SPd, dan seorang teknisi komputer bernama Wahyu Sugiyanto SKom. Pengawas UNBK di SMA Negeri 3 Klaten adalah Lilik Haryanto, Joko Supadmo, dan Widi Astuti mereka dari SMA Negeri Cawas, dan SMA Negeri Karangnongko.
Sehubungan dengan kesiapan dan pelaksanaan UNBK di SMA Negeri 3 Klaten, Suharjo menuturkan untuk persiapan UNBK perlu didukung peralatan dan persiapan yang matang. Untuk itu dibutuhkan komunikasi yang baik dengan semua elemen pendidikan, orang tua siswa, dewan guru, dan pemerintah. Kerja sama dengan semua stake holder (pemangku kepentingan), termasuk dengan direktur pembinaan SMA melancarkan bantuan untuk pengadaan perangkat UNBK.
Jadwal hari terakhir adalah Bahasa Inggris, beberapa siswa yang ditemui Berita Klaten mengatakan soal ujian Bahasa Inggris merasa mudah. Karena itu mereka mengatakan nilai Bahasa Inggris berharap dapat nilai bagus. (ksd)