BERITA KLATEN – Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Gantiwarno yang digelar di Pendopo Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, usulan yang dominan perbaikan infrastruktur, Kamis (20/2/2025).
Musrenbangcam Gantiwarno diikuti para Kepala Desa (Kades), ketua BPD, ketua Tim Penggerak PKK, Korwil Pendidikan Kecamatan Gantiwarno, para bidan desa, perwakilan Puskesmas Gantiwarno, Kepala KUA Kecamatan Gantiwarno, pendamping desa, tokoh agama, PPL, dan aktifis lainnya.
Musrenbangcam Gantiwarno dihadiri para pejabat atau perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Klaten. Nampak hadir Sekretaris BAPPERIDA Nita Hariyanti, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, Diskominfo, perwakilan PUPR, dan OPD lainnya. Selain dihadiri pejabat tersebut, Musrenbangcam Gantiwarno juga dihadiri Muspika Gantiwarno. Musrenbangcam dibuka oleh Camat Gantiwarno Retno Setyaningsih.
Camat Retno Setyaningsih dalam mengawali sambutannya melakukan absensi para peserta Musrenbangcam. Retno Setyaningsih antara lain mengungkapkan Musrenbangcam ini merupakan momentum penting untuk menentukan arah kebijakan pembangunan di Kecamatan Gantiwarno. Camat Retno mengapresiasi pada para Kades di Kecamatan Gantiwarno yang terus berusaha membangun desa. Camat Retno Setyaningsih berharap di wilayah Kecamatan Gantiwarno ada desa wisata. Karena itu Camat Retno mohon Dinas Pariwisata membantu merintis desa pariwisata di Kecamatan Gantiwarno.
Ketika Musrenbangcam Gantiwarno berlangsung, usulan-usulan dari para Kades yang dominan adalah untuk perbaikan infrastruktur. Desa Mlese perlu perbaikan dan pelebaran jalan ruas Mlese – Srowot. Kemudian ruas jalan di Desa Muruh juga perlu perbaikan untuk akses ke Desa Sengon dan Desa Kotesan, Kecamatan Prambanan, dan untuk perbaikan infrastruktur di desa lainnya.
Kepala Desa Jabung Pramono mengungkapkan isi hatinya. Ia menyatakan kecewanya pada pejabat Kominfo Kabupaten Klaten, tahun 2020 atau tahun 2021 mengatakan agar tiap desa mengusulkan nama domain pada desa-desa di Gantiwarno, kelengkapan untuk operasional website. Desa Jabung ingin membuat website, tetapi domain belum ada sampai sekarang. Sampai sekarang janji-janji itu tidak terealisasi. Sehingga Pramono menyimpulkan Musrenbangcam momentum tidak begitu penting. Karena sampai sekarang janji tidak terealisasi.
Camat Retno Setyaningsih menjawab pertanyaan wartawan mengenai menanggapi yang dikatakan Kades Jabung, Retno mengatakan prioritas program untuk se Kabupaten Klaten punya prioritas sendiri, tidak perlu sakit hati. Moga yang diusulkan desa dapat diakomodir.
“Musrenbangcam hari ini diikuti delegasi dari desa se Kecamatan Gantiwarno. Prioritas untuk diusulkan pada Musrenbang Kabupaten. Ada 2 prioritas ialah infrastruktur dan non infrastruktur. Yang infrastruktur adalah normalisasi sungai yang sudah diusulkan tahun 2024 lalu, tetapi kena refocusing,”tutur Retno Setyaningsih.
Salah seorang peserta Musrenbangcam Kusbandono, ia mengungkapkan perlunya penerangan jalan di Desa Jabung. Perhatian untuk anak-anak juga menjadi perhatian Kusbandono. Ia berharap di Kecamatan Gantiwarno ada desa yang layak anak.(ksd)