KLATEN (BK). Memasuki hari ke-5 bulan Ramadhan Wakil Bupati (Wabup) Klaten Hj Sri Mulyani bersama rombongan melakukan pantauan sembilan barang pokok di Pasar Klaten dan Pasar Wedi, Jumat (10/6). Kebutuhan sembilan barang pokok (Sembako) bagi warga di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah pada awal bulan Ramadhan cukup.
Wabup Hj Sri Mulyani begitu turun dari mobil dinasnya didampingi Assisten 2 Bupati Klaten Purwanto AC dan para pejabat lainnya langsung menuju pada pedagang yang bejualan ikan laut dan air tawar. Hj Sri Mulyani melakukan dialog dengan pedagang yang jualan ikan. Ia menanyakan dagangan ikan didatangkan dari mana dan menanyakan harganya. Para pedagang menjawab sesuai dengan harga yang djualnya dan asal ikan didatangkan. Selain menanyai pedagang jualan ikan, Wakil Bupati Hj Sri Mulyani juga menemui pedagang sayuran, rempah-rempah, pedagang daging sapi maupun daging ayam, pedagang buah, dan pedagang lainnya.
Mengenai tes PH daging sapi yang dilakukan oleh petugas dari dinas pertanian dinyatakan normal. Jadi kondisi daging sapi kategori sehat. Menurut petugas yang melakukan tes PH daging sapi hasil tes PH pada alat tes menunjukkan angka PH 5,4. Menurut petugas yang melakukan tes PH, kondisi daging sapi yang baik angka PH-nya antara 5,3 s/d 5,6. Mengenai harga daging sapi di Pasar 3 lantai Klaten salah seorang pedagang daging sapi mengatakan harga mencapai Rp100 ribu per kilo gram.
[ads1]
Seorang pedagang di Pasar Klaten Bu Ragil, yang berjualan kebutuhan sembako menuturkan harga beras super hari ini mencapai Rp 9.500,- per kilo, sedangkan beras mentik mencapai Rp 11 ribu per kilo. Minyak goreng kemasan merk revil harga Rp 12 ribu. Untuk bawang merah per kilo seharga Rp 28 ribu, bawang putih mencapai harga Rp 32 ribu. Untuk bawang putih jenis cutting harga Rp 35 ribu per kilo. Untuk gula jawa per kilo mencapai harga Rp 11 ribu. Mete per kilo harga Rp120 ribu. Telur ayam mencapai harga Rp 22.000,- per kilo.
Selesai melakukan pantauan harga barang-barang sembako di Pasar tiga lantai Klaten, Wabup Hj Sri Mulyani dan rombongan langsung menuju ke Pasar Wedi. Di Pasar Wedi Hj Sri Mulyani juga menemui para pedagang barang-barang sembako. Hj Sri Mulyani juga berdialog dengan para pedagang sayuran, dan para penjual barang-barang sembako.
Kepala Bagian Perekonomian Pemerintah Kabupaten Klaten Srihadi, ketika menjawab pertanyaan Berita Klaten mengenai temuan harga di Pasar Klaten dan Pasar Wedi, ia mengatakan tidak ada lonjakan harga yang fantastis. Tidak ditemukan harga barang komuditi yang naik drastis. Semua harga barang komoditas masih landai. Menurutnya kebutuhan barang sembako selama bulan Ramdhan cukup.
Rombongan yang menyertai Wabup Hj Sri Mulyani melakukan pantauan harga di Pasar Klaten dan Pasar Wedi antara lain Assisten 2 Purwanto AC, Kabag Perekonomian Srihadi, PLT Dinas Kesehatan Klaten dr Cahyono, Kabag Humas Gandung Wahyudi, Pejabat Dinas Pertanian, Kepala UPTD Pasar Kota Didik Didik Sudiarto, dan pejabat lainnya.
Beberapa pedagang sayur dan buah di Pasar Klaten merasa senang ketika Wabup Hj Sri Mulyani membeli barang dagangannya. Mereka berharap dagangannya laris dibeli oleh para pejabat yang sedang melakukan pantauan harga. (ksd)